Rabu, 03 Maret 2010

Cara Pintar Agar Terdengar Intelek

We are what we say, jelas! Hampir semua budaya di dunia ini menilai seseorang berdasarkan tutur katanya. Dari percakapan awal dapat ditarik kesimpulan, apakah lawan bicara lo itu orang yang sopan atau insensitif, pinter atau kurang berpendidikan, berpengalaman atau cupu. Dalam rangka menorehkan esksistensi megalomania kepinteran otak lo yang memang berasa butuh pengakuan itu, kami mempersembahkan cara instant bagaimana kedengeran 'pinter' ketika lo bicara!



1. Gunakanlah In-glish dengan baik dan benar.

Untuk menunjukkan bahwa lo berwawasan internasional, ini cara yang paling standar. Namun waspadai penggunaan bahasa Inggris dengan menggunakan pengulangan kata bahasa Indonesia yang sama. Karena itu akan membuat lo terdengar uber-norak! Contoh:

A: My boyfriend said that he cant go out with me this weekend. Sendirian deh gue weekend ini. Basi banget! Really sucks!

B: Well, I dont know what to say. Gue gak tau lagi deh mau ngomong apa. Dia emang selalu ngebatalin janji kan? He breaks his promise all the time! Plis deh!



2. Gunakanlah kata serapan yang telah diadopsi EYD

Tentunya untuk mensubstitusi kata2 standar dalam percakapan sehari-hari lo. Contoh, kata 'amplifikasi'. Kata ini adalah kata serapan dalam bahasa Inggris, yang berarti menguatkan, membesarkan atau menambahkan.



Daripada:

“Gila, berani banget dia ngomong gitu ke gue! Mau bikin gue tambah marah?”

Cobalah:

“Gila, berani banget dia ngomong gitu ke gue! Mau amplifikasi marah gue?”



3. Gunakanlah kata dari perbendaharaan bahasa sastrawi yang jarang digunakan orang

Ini bisa menambah level 'sophisticated' dalam kata-kata lo sehari-hari. Cari referensi dari buku-buku sastra atau naskah kuno sekalian.



Daripada:

“Semua yang gue rencanain jadi berantakan gara-gara lo gak dateng!”

Cobalah:

“Semua yang gue rencanain jadi simpang sengkarut gara-gara lo gak dateng!”



4. Gunakanlah sinonim kata yang memiliki diksi lebih megah

Diksi artinya pilihan kata yang selaras untuk mengungkapkan suatu gagasan, sehingga diperoleh efek tertentu, itu definisi menurut KBBI. Nah, 'efek' tertentu inilah yang kita mainkan! Maksud boleh sama tapi diksi harus canggih! Di sini diberikan contoh kalo kata dirgahayu memberikan 'efek' megah pada ucapan selamat standar yang biasa lo gunakan.



Daripada: “Selamet ulang tahun yaaa!”

Cobalah: “Dirgahayu yaaa!”



5. Berikan sentuhan kreativitas pada setiap tanggapan 'standar' yang biasa lo ungkapkan

Kata, 'terserah', 'gak tau', 'boleh deh', 'gue kurang setuju', atau yang sejenis, adalah tanggapan standar yang mungkin sangat sering lo gunakan dalam bercakap-cakap sehari-hari. Berikan sentuhan kreativitas pada setiap kata-kata itu.



Daripada menjawab: “Terserah...”

Cobalah menjawab: “Kejutkan gue...”



Daripada menjawab: “Gue kurang setuju...”

Cobalah menjawab: “Gue ngelihat masalah itu dari angle yang berbeda...”



Dan seterusnya…



Biasakanlah menggunakan kata-kata intelek lainnya seperti Manifestasi, Afirmasi, Mengestafetkan, Substitusi, Tersublimasi, Ambigu, Eskalasi dan lainnya agar diri lo (setidaknya) terdengengar lebih intelek.




Dengan menerapkan teknik-teknik diatas, lo akan lebih menonjol dibandingkan orang sekitar, tampil lebih matang dan berwawasan, serta dianggap penting. Dan kami pun berdoa agar lo tetap sehat walafiat dan aman sentosa dari orang-orang yang kupingnya gatal dan menambahkan kata sifat 'sok' pada kepintaran yang lo miliki...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar